Celahsumbar.com - Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Agam, Sumatera Barat (Sumbar), mengimbau warga untuk mengurangi aktivitas luar rumah seiring hujan abu vulkanik Gunung Marapi masih terjadi.
"Sampai hari ini masih ada hujan abu, hanya hujan abu, kerikilnya sudah tidak ada," ujar Bambang Wasito, Kepala Pelaksana BPBD Kabupaten Agam, dalam keterangan tertulis di Jakarta, Selasa (5/12/2023).
Ia menyampaikan wilayah yang masih terdampak hujan abu vulkanik di beberapa kecamatan, yaitu Kecamatan Canduang, Sungai Pua, Ampek Angkek, dan Kecamatan Malalak.
"Meski terdampak hujan abu vulkanik, warga yang berada di empat kecamatan itu belum ada yang mengungsi," ujar Bambang.
Baca Juga: Polda Sumbar Buka Posko DVI untuk Identifikasi Korban Erupsi Gunung Marapi
Bambang mengatakan Pemkab Agam terus mengimbau warga menggunakan masker apabila akan melakukan aktivitas di luar rumah agar tidak berdampak pada kondisi kesehatan.
Ia juga menuturkan Pemkab Agam didukung Pemerintah Provinsi Sumbar juga telah mengaktifkan dan menyiagakan pusat kesehatan apabila ada warga yang kesehatannya terdampak akibat aktivitas vulkanik Gunung Marapi.