Kenapa PDIP Belum Menugaskan Risma Maju di Pilkada Jatim?

- 22 Juni 2024, 16:00 WIB
Menteri Sosial Tri Rismaharini berpidato di acara YouTube bertajuk Seribu Kartini di Jakarta, Jumat (19/4/2024).
Menteri Sosial Tri Rismaharini berpidato di acara YouTube bertajuk Seribu Kartini di Jakarta, Jumat (19/4/2024). /ANTARA/Erlangga Bregas Prakoso/

 

Celahsumbar.com - DPP PDIP masih belum menugaskan Menteri Sosial yang juga kader PDIP Tri Rismaharini untuk ikut bertarung dalam Pilkada Jawa Timur (Jatim) 2024 pada November mendatang.

Sekretaris Jenderal (Sekjen) DPP PDIP Hasto Kristiyanto mengemukakan akan ada penjelasan tersendiri yang disampaikan oleh DPD PDIP Jatim terkait dengan pilkada termasuk untuk pilkada Gubernur Jatim 2024.

"Terkait pilkada gubernur akan diumumkan pada waktu yang tepat. Saat ini masih konsolidasi di seluruh jajaran partai. Bu Risma namanya memang ada yang mengusulkan sebagai calon gubernur," kata Hasto di Blitar, Jumat, 22 Juni 2024.

Hasto menambahkan pihaknya menyerap seluruh aspirasi yang berkembang termasuk usulan Risma untuk bertarung dalam pilkada Jatim tersebut. Semua nama yang muncul tersebut akan dijaring sebaik-baiknya demi kemajuan Jawa Timur ke depan.

Baca Juga: Jawaban Nyeleneh Irman Gusman Soal Umumkan Dirinya Eks Koruptor sebagai Syarat PSU DPD RI

"Untuk saat ini, pihaknya masih konsentrasi untuk calon yang diusung di tingkat kabupaten/kota yang ikut dalam Pilkada 2024. Hingga kini, jumlah rekomendasi yang dikeluarkan di seluruh Indonesia mencapai 130 rekomendasi," ujarnya.

Untuk rekomendasi pada pilkada Kota Surabaya dikeluarkan pada pasangan tetap, yaitu Wali Kota dan Wakil Wali Kota Surabaya Eri Cahyadi dan Armuji. Selain itu, untuk beberapa daerah juga dikeluarkan seperti Kabupaten Ngawi, Ponorogo, Sumenep, Kabupaten Kediri, hingga Trenggalek.

Sedangkan untuk Kota Batu masih dilakukan survei. Begitu juga di Kabupaten Malang juga dilakukan survei. Sementara di Kota Blitar, masih dilakukan pendalaman.

Hasto menyampaikan di Blitar mempunyai banyak calon yang siap diusung. Namun, calon-calon tersebut harus mampu menggelorakan semangat pemikiran Bung Karno, tidak hanya rakyat Indonesia tetapi dunia.

Halaman:

Editor: Tommy Adi


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah