Network
Celahsumbar.com - Capres Anies Baswedan berbicara soal politik uang jelang Pilpres pada 14 Februari 2024. Hal itu diungkapkannya dalam kegiatan bertajuk "Desak Anies" di Lapangan Cindua Mato, Kabupaten Tanah Datar, Sumatera Barat (Sumbar).
"Kami percaya rakyat Indonesia memiliki pengalaman dalam menjalani pemilihan umum. Jadi rakyat sudah tahu persis, pribadi yang membawa uang banyak dan membagikannya," kata Anies di Kabupaten Tanah Datar, Rabu (3/1/2024).
Saat ini, sambung dia, pilihan berada di tangan rakyat apakah memilih calon yang menggunakan politik uang atau calon pemimpin yang berorientasi pada kepentingan rakyat tanpa praktik politik uang.
Baca Juga: Timnas AMIN Singgung Soal 'Kangen' Ayah saat Anies Live di TikTok, Ada Apa?
Mantan Rektor Universitas Paramadina tersebut menegaskan pasangan Anies Baswedan dan Muhaimin Iskandar lebih banyak mengedepankan dialog publik dalam merebut hati konstituen. "Ini juga ujian bagi pemimpin. Kalau pemimpinnya memberikan sanksi artinya itu tidak boleh," ujarnya.
Anies mengawali kampanye pertama di Sumbar dengan mengadakan program Desak Anies yang diselenggarakan di Lapangan Cindua Mato, Baringin, Kecamatan Lima Kaum, Kabupaten Tanah Datar.
Selanjutnya mantan Gubernur DKI Jakarta periode 2017-2022 itu pada jam 13.00 WIB akan bertemu dengan Kolompencapir Petani, yang berlokasi di Sawah Solok Padang Lindang, Sinapa Piliang, Kecamatan Lubuk Sikarah, Kabupaten Solok.
Agenda Anies di Sumbar, diakhiri dengan bertemu simpatisan di GOR Tanjung Paku, Kota Solok, pada sekitar jam 14.45 WIB. Ini kali kedua sudah Anies datang ke Ranah Minang setelah ditetapkan sebagai capres.
Baca Juga: Timnas AMIN Akui Bahasa Intelektual Anies Baswedan Evaluasi untuk Debat Ketiga Pilpres 2024
