Terdampak Abu Vulkanik Gunung Marapi, Siswa Padang Panjang Sumbar Dipulangkan

- 27 Maret 2024, 15:05 WIB
Gunung Marapi erupsi pada Rabu, 27 Maret 2024, pukul 00:13 WIB
Gunung Marapi erupsi pada Rabu, 27 Maret 2024, pukul 00:13 WIB /Twitter/@PVMBG_

Celahsumbar.com - Gunung Marapi yang erupsi pada Rabu dini hari hingga Rabu pagi (27/3/2024) menciptakan tinggi kolom abu berada sekitar 1.500 meter di atas puncak.

Kolom abu teramati berwarna kelabu dengan intensitas tebal dan condong ke arah barat menuju kota Padang Panjang. Erupsi tersebut terekam pada seismograf dengan amplitudo maksimum 38,7 milimeter, dan durasi sementara sekitar 1 menit 45 detik.

Pemerintah Kota Padang Panjang melalui Dinas Pendidikan Kebudayaan dan Olahraga memutuskan untuk meliburkan dan memulangkan siswa dampak dari abu vulkanik Gunung Marapi.

Baca Juga: Erupsi Gunung Marapi Kali Ini Bikin Korem 032 Wirabraja Siaga Penuh, SUBHANALLAH

Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Disdikbud), Nasrul, menyebutkan kebijakan tersebut sesuai arahan Penjabat (Pj) Wali Kota Sonny Budaya Putra mengingat kondisi erupsi Gunung Merapi malam tadi yang berdampak luar biasa terhadap lingkungan sekolah.

"Untuk keselamatan dan pencegahan bahaya penyakit ISPA (infeksi saluran pernafasan akut ) yang diakibatkan oleh abu vulkanik terhadap siswa dan warga sekolah, maka sekolah untuk hari ini diliburkan dan yang terlanjur datang pukul 08.30 WIB, siswa sudah dipulangkan," kata Nasrul.

Pihaknya juga mengimbau siswa agar menggunakan masker untuk melindungi diri dari ISPA, serta perlengkapan lainnya untuk melindungi mata dan kulit dari debu dan hujan abu vulkanik.

"Untuk sementara kita masih melihat perkembangan lebih lanjut. Mudah-mudahan tidak terjadi peningkatan abu vulkanik," harapnya.

Baca Juga: Kemenhub Sediakan 66 Kapal Layani Penyeberangan Pemudik dari Jawa ke Sumatera

Halaman:

Editor: Tommy Adi

Sumber: ANTARA


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x