Network
Celahsumbar.com - Anggota Komisi II DPR Arsyadjuliandi Rachman meminta kepada pemerintah segera melunasi pembayaran tanah masyarakat untuk Proyek Strategis Nasional (PSN), khususnya pembangunan jalan tol Pekanbaru-Padang.
“Misalnya, mempercepat penyelesaian pembayaran tanah masyarakat. Jadi biar sejalan, Kementerian ATR/BPN menyelesaikan tugasnya, dan langsung seharusnya yang bertanggung jawab terhadap pembayaran tanah ini juga segera untuk melakukan,” papar Arsyad dalam keterangannya, yang dikutip Sabtu (27/4/2024).
“Dari yang kami pantau, dari Kementerian ATR BPN yang ada di daerah, yaitu seperti Kepala Kantor dan Kanwilnya, ini sangat serius untuk menyelesaikan pembebasan lahan untuk proyek strategi nasional, khususnya misalnya seperti pembebasan untuk jalan tol."
Baca Juga: Pembangunan Tol Padang- Sicincin Diungkap Menteri BUMN Erick Thohir, Ini Fakta Terbarunya
Untuk diketahui, pembebasan lahan untuk jalan tol yang akan menghubungkan Riau hingga ruas tol Pangkalan-Payakumbuh, Sumatera Barat (Sumbar) itu terus dalam proses pengerjaan.
Pada Februari lalu, Pemerintah Provinsi Riau rapat bersama pihak pengelola jalan Tol Pekanbaru-Padang. Riau dilibatkan dalam pembebasan lahan di wilayah Kabupaten Kampar.
Dalam rapat juga dibahas penyelesaian pembangunan jalan tol Bangkinang-XIII Koto Kampar, Riau. Ruas tol ini akan tersambung hingga ruas tol Pangkalan-Payakumbuh, Sumatera Barat (Sumbar).
Baca Juga: Pembangunan Jalan Tol Padang-Sicincin Dikebut, Ditargetkan Mulai Operasional Juli 2024
Kepala Dinas Pekerjaan Umum Penataan Ruang, Perumahan, Kawasan Permukiman dan Pertanahan (PUPR-PKPP) Provinsi Riau M Arief Setiawan mengatakan, lahan yang berada di wilayah Riau berada di Kabupaten Kampar. Panjangnya ruas jalan di sana mencapai 10 km.
