Geledah Ruang Keuangan Rektorat Unand Dugaan Penyelewengan Dana Kemahasiswaan, Apa yang Didapat Kejari Padang?

- 6 Februari 2024, 07:00 WIB
Universitas Andalas (Unand)
Universitas Andalas (Unand) / Tangkap layar kanal Youtube Prama Wahyudi/

Celahsumbar.com - Kejaksaan Negeri Padang, Sumatra Barat (Sumbar) masih terus mengumpulkan alat bukti dalam kasus dugaan penyelewengan anggaran kemahasiswaan Universitas Andalas (Unand) Padang yang disidik oleh pihak Kejaksaan setempat.

"Sampai saat ini tim Penyidik Kejari Padang terus mengumpulkan alat bukti yang diperlukan dalam penyidikan perkara ini sebelum melakukan penetapan status tersangka," kata Kepala Seksi Intelijen Kejari Padang Afliandi di Padang, Senin (5/2/2024).

"Penggeledahan dilakukan di ruangan bidang Keuangan Rektorat, di sana tim menemukan dokumen-dokumen yang selanjutnya dilakukan penyitaan sesuai peraturan hukum yang berlaku," jelasnya.

Baca Juga: Penyelewengan Dana Kemahasiswaan Unand Capai Ratusan Juta, Kejari Padang Ungkap Fakta Ini

Sejalan dengan hal tersebut, lanjut Andi, pihaknya juga telah memeriksa 23 saksi yang berkaitan dengan anggaran kemahasiswaan Unand tahun 2022 seperti Wakil Rektor, pegawai, mahasiswa, dan lainnya.

Ia menjelaskan pemeriksaan puluhan saksi itu dilakukan oleh tim Penyidik demi melengkapi berkas perkara yang kini telah berada di tingkat penyidikan. Pihaknya juga meminta bantuan kepada ahli untuk menghitung kerugian keuangan negara yang muncul dalam kasus, ahli merupakan tim auditor dari Kejaksaan Tinggi Sumbar.

Kepala Seksi Intelijen Kejari Padang Afliandi
Kepala Seksi Intelijen Kejari Padang Afliandi

"Tersangka bisa ditetapkan apabila ahli sudah selesai menghitung kerugian keuangan negara dan menyerahkan hasilnya dalam bentuk laporan hasil audit," katanya.

Untuk diketahui pihak Unand sebenarnya telah melakukan audit terhadap anggaran kemahasiswaan yang diduga bermasalah itu, hasilnya ditemukan dana sebesar Rp613 juta yang tidak bisa dipertanggungjawabkan.

Halaman:

Editor: Widji Ananta


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah