Celahsumbar.com - Ade Armando, calon legislatif dari Partai Solidaritas Indonesia (PSI) ikut berkomentar terkait merapatnya Partai Golkar dan Partai Amanat Nasional (PAN) bersama Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) untuk mendukung Prabowo Subianto sebagai capres di pilpres 2024 mendatang.
Menurutnya, kehilangan PAN dan Golkar yang selama ini mengaku akan tegak lurus bersama Presiden Joko Widodo (Jokowi) seperti kecolongan bagi PDI Perjuangan (PDIP). Menurut Ade, ini seperti hukuman untuk partai berlambang banteng tersebut.
"Golkar, Gerindra, PKB, dan PAN dukung Prabowo. Ini mungkin Karma buat kesombongan PDIP," kata Ade dalam cuitannya di Twitter, @adearmando61.
Baca Juga: Resmi! Golkar dan PAN Usung Prabowo Subianto sebagai Capres di Pilpres 2024
Dosen Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Indonesia itu juga turut menyinggung Koalisi Perubahan untuk Persatuan (KPP) yang digagas NasDem, PKS dan Partai Demokrat dalam soliditas mendukung capres Anies Baswedan.
"Koalisi Perubahan gak jelas nasibnya. Sangat mungkin Demokrat atau NasDem ikut gabung (dukung capres Prabowo Subianto)," katanya.
Koalisi Gemuk Prabowo Subianto
Seperti diketahui, Golkar, PAN dan PKB telah menyatakan deklarasi dukungan kepada Prabowo Subianto untuk Pilpres 2024 mendatang, Minggu (13/8/2023). Koalisi gemuk itu seperti tahun 2014 lalu.
Ketum Golkar Airlangga Hartarto mengaku siap untuk memenangkan Prabowo Subianto di kontestasi lima tahunan tersebut. Menurutnya, komunikasi dirinya dengan empat ketua umum lainnya akan selalu terjaga.