Konjend China Sampaikan Belasungkawa Pascabanjir Bandang Lahar Dingin Sumbar

- 16 Mei 2024, 11:02 WIB
Satu unit mobil terhimpit tumpukan material banjir lahar dingin yang melanda Kabupaten Agam, Minggu (12/5/2024)
Satu unit mobil terhimpit tumpukan material banjir lahar dingin yang melanda Kabupaten Agam, Minggu (12/5/2024) /ANTARA/Muhammad Zulfikar/

Celahsumbar.com - Konsul Jendral Republik Rakyat Tiongkok atau China menyampaikan belasungkawa terhadap korban musibah bencana banjir lahar dingin dan banjir bandang yang melanda Sumatera Barat pada Sabtu (11 Mei 2024) lalu.

Hal itu disampaikan oleb Kepala Biro Pemerintahan Setdaprov Sumbar Doni Rahmat Samulo. Surat belasungkawa itu dikirimkan pada Rabu (15/5/2024).

Dalam suratnya Konsul Jendral RRT Zhang Min menyebut seluruh staf Konsulat Rakyat Tiongkok di Medan menyampaikan belasungkawa sedalam-dalamnya kepada korban yang meninggal dunia.

Baca Juga: Mensos Risma Instruksikan Posko Pengungsian di Agam Sumbar Dipindahkan, KENAPA?

Ia juga menyampaikan simpati yang mendalam kepada keluarga dan para korban yang terdampak bencana.

Zhang Min yakin, di bawah kepemimpinan Gubernur Mahyeldi, Pemprov Sumbar akan mampu mengatasi dampak bencana dan aktivitas serta kehidupan masyarakat dapat secepat mungkin pulih dan normal kembali.

Doni Rahmat Samulo menyampaikan terima kasih atas simpati yang disampaikan oleh Konjen Rakyat Tiongkok tersebut.

Baca Juga: WASPADA! BMKG Beberkan 7 Wilayah Rawan Banjir Lahar Gunung Merapi Susulan

Pemerintah kabupaten/kota, Pemprov Sumbar, pemerintah pusat dan berbagai lembaga bahu membahu untuk memulihkan kondisi pascabencana. Sebelumnya banjir dan banjir bandang melanda tiga daerah di Sumbar pada Sabtu malam pekan lalu itu mengakibatkan puluhan korban jiwa dan korban hilang.

Data terakhir BPBD Sumbar pada 15 Mei pukul 24:00 WIB jumlah korban meninggal dunia tercatat 64 orang. Sementara itu korban hilang yang masih dalam pencarian hingga saat ini sebanyak 27 orang. Selain itu, untuk keluarga terdampak berjumlah 1.543 KK dan 33 orang mengalami luka-luka.***

Bencana tersebut juga mengakibatkan kerusakan parah pada sejumlah fasilitas umum seperti jalan dan jembatan. Juga pada permukiman dan lahan pertanian warga.

Editor: Widji Ananta


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah