PKS 'Ngarep' Diajak Gabung Pemerintahan Prabowo-Gibran seperti PKB dan NasDem

27 April 2024, 15:04 WIB
Sekretaris Jenderal PKS, Habib Aboe Bakar Al Habsyi /Pikiran Rakyat/Oktaviani/

Celahsumbar.com - Sekretaris Jenderal Partai Keadilan Sejahtera (PKS) Aboe Bakar Al Habsyi mengungkapkan harapan diajak bergabung ke koalisi pemerintahan mendatang, tidak hanya Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) dan Partai NasDem.

"Permasalahannya adalah kita ingin kebersamaan setelah NasDem dan PKB didatangi, mungkin juga PKS pasti akan didatangi, kita berharap gitu toh," kata Aboe saat ditemui di kantor DPP PKS, Jakarta Selatan, Sabtu (27/4/2024).

Menurut dia, internal partai akan memutuskan sikap PKS akan berada di dalam atau luar lingkaran pemerintah. "Ya kita dialoglah, masa main masuk aja, kayak diterima aja," kata Aboe.

Baca Juga: Satire Anies Baswedan untuk PKS Pilih Koalisi atau Oposisi

 

Dia meyakini keinginan PKS ini akan disambut baik Prabowo karena hubungan Ketua Umum Partai Gerindra itu dengan jajaran pengurus PKS terjalin baik.

Kedua belah pihak memang memiliki catatan hubungan baik karena PKS selalu menjadi pendukung setia Prabowo ketika bertarung pada Pilpres 2014 dan 2019. Partai Islam itu juga sangat militan menangkan mantan Danjen Kopassus itu.

Mengenai tidak adanya perwakilan Partai Gerindra yang datang pada acara halalbihalal sekaligus Milad PKS ke-22 pada Sabtu ini, Aboe memastikan hal tersebut bukan pertanda hubungan Prabowo dan PKS retak.

Baca Juga: Prabowo-Gibran Tak Hadiri Halalbihalal PKS, Ahmad Syaikhu Singgung Koalisi Gemuk

PKB dan NasDem Gabung Prabowo-Gibran

Calon presiden dan calon wakil presiden nomor urut 2, Prabowo Subianto (kiri) bersama Gibran Rakabuming Raka memberikan keterangan pers saat menghadiri rapat pleno terbuka penetapan pasangan calon Presiden dan Wakil Presiden terpilih Pemilu 2024 di depan Gedung KPU, Jakarta, Rabu, 24 April 2024.

Sebelumnya, dua partai politik di Koalisi Perubahan pendukung pasangan Anies Baswedan-Muhaimin Iskandar, yakni PKB dan NasDem, sudah menyatakan sikap untuk mendukung pemerintahan Prabowo-Gibran.

Pernyataan sikap itu sudah disampaikan dalam pertemuan Ketua Umum PKB Muhaimin Iskandar dengan Prabowo Subianto di kantor DPP PKB, Menteng, Jakarta Pusat, Rabu (24/4). Keesokan harinya, giliran Ketua Umum Partai NasDem Surya Paloh yang bertemu dengan Prabowo di Kartanegara VI Jakarta Selatan untuk menyatakan kerja sama dengan koalisi pemerintah.

Situasi tersebut membuat PKS menjadi satu-satunya partai pendukung Anies-Muhaimin yang saat ini masih berada di ambang pintu memasuki koalisi besar atau menjadi oposisi untuk menjaga konsistensi.***

Editor: Widji Ananta

Tags

Terkini

Terpopuler