Celahsumbar.com - Badan Pusat Statistik Sumatera Barat (Sumbar) mencatatkan terdapat dua komoditi terbesar yang membuat garis kemiskinan di Kota maupuan kabupaten semakin terlihat jelas.
Dua kebutuhan itu adalah beras dan rokok. Data itu diambil hingga periode Maret 2023. Namun beras, menjadi penyumbang terbesar.
"Untuk kota beras menyumbang angka sebesar 20,67 persen dan 25,38 persen di pedesaan," kata Kepala BPS Sumbar Sugeng Arianto di Padang, Rabu (2/8/2023).
Baca Juga: Alasan Mahyeldi Tidak Bertemu Pengunjuk Rasa Masyarakat Air Bangis dan Aliansi BEM
Kemudian rokok filter kretek memberikan pengaruh terhadap angka kemiskinan sebesar 13,38 persen untuk perkotaan, dan 15,80 persen bagi masyarakat pedesaan.
Tidak hanya rokok dan beras, BPS juga mencatat jika cabai merah, telur ayam, hingga bawang merah dan gula pasir juga turut memengaruhi angka kemiskinan di Provinsi Sumbar.
Sugeng menegaskan, sumbangan garis kemiskinan makanan terhadap kemiskinan pada Maret 2023 tercatat sebesar 75.91 persen.