Celahsumbar.com - Pertujukan Tari Bali yang diadakan di Puri Saraswati Ubud, Kabupaten Gianyar, Bali pada Senin (22/5/2023), harus berlangsung tidak sesuai dengan rencana karena adanya aksi turis wanita yang tidak menggunakan busana dan berjalan ke atas tempat pertunjukan.
Hal tersebut sudah dikonfirmasi oleh kepala bidang Humas Polda Bali, Kombes. Pol. Stefanus Satake Bayu Setianto.
"Orang asing DT mengalami gangguan kejiwaan/depresi, (karena) sudah tidak memiliki uang untuk tinggal di Bali," Ujar Kombes. Pol. Stefanus Satake Bayu Setianto di Denpasar, Bali, Kamis (25/5/2023).
Baca Juga: Lapor Pak! Andre Taulany Buka Warung Kondre
Menurut keterangan saksi yang diperiksa oleh petugas, kejadian itu terjadi tepatnya pukul 20.00 Wita.
DT yang mengenakan daster datang ke Puri Saraswati pada pukul 19.30 WITA saat pergelaran tari tarian sedang berlangsung di panggung Puri Saraswati.
Petugas yang berjaga di stan tiket terlibat cek-cok dengan DT. Kemudian WNA tersebut memaksa masuk dihalangi oleh petugas, hal tersebut yang membuat DT membuka dasternya, menerobos masuk lalu berjalan ke atas tempat pertunjukan dan ikut menari.
Baca Juga: Infinix Hot 30 x Free Fire Resmi Mendarat di Indonesia, Berikut Spesifikasi hingga Harganya
Kemudian petugas Puri Saraswati mengamankan bule asal Jerman tersebut karena telah bertindak tidak etis di depan banyak orang dan mengganggu pertunjukan, petugas juga melaporkan kejadian tersebut kepada Polsek Ubud, Gianyar.
Dari hasil penyelidikan Polsek Ubud, DT menginap di Ubud Bungalow, yang berada di Jalan Raya Monkey Forest Ubud, Gianyar.
Sateke mengatakan menurut keterangan pegawai, DT melakukan check in di Ubud Bungalow pada Rabu 17 Mei 2023 pukul 13.00 WITA dan direncanakan keluar pada 22 Mei 2023. Di sana dia tinggal seorang diri dan kerap telanjang di areal Bungalow serta mengganggu kenyamanan tamu lainnya.
Setelah keluar dari tempat itu, pada pukul 07.00 WITA, petugas menghantarkan DT ke Bandara Internasional I Gusti Ngurah Rai, Tuban, Badung.
Namun, sekitar 5 jam berselang yakni sekitar pukul 12.00 WITA, DT kembali datang ke Ubud Bungalow. DT beralasan menunggu pacarnya dan meminta ijin kepada staf untuk sementara tinggal di lobi.
"Pada pukul 19.00 WITA, staf bungalow menyuruh DT untuk pergi karena yang bersangkutan telah mengganggu tamu yang menginap di bungalow, selanjutnya DT pergi dari bungalow, namun tas dan kopernya tertinggal di bungalow," kata Satake.
Setelah itu, pihak kepolisian sektor Ubud dan Satpol PP melakukan pengecekan terhadap WNA ini yang diduga mengalami gangguan jiwa di Ubud Bungalow dan mengantarkannya ke Rumah Sakit Jiwa Bangli.
Baca Juga: Abdur Arsyad dan Brisia Jodie Lakukan Adegan di Luar Naskah, Sang Istri Sebel
"Pihak Puri pun tidak mempermasalahkan ulah dari orang asing DT tersebut yang telanjang bulat di stage puri Saraswati Ubud dan pada malam itu juga telah melaksanakan upacara atau menghaturkan guru piduka," kata Satake Bayu.
Dari hasil penyelidikan polisi, DT diketahui kerap menginap pindah tempat dan tidak mau membayar.
Saat ini, kata Satake, DT masih dirawat di RSJ Bangli, Bali.