Celahsumbar.com - Pengamat sepak bola Indonesia Justinus Lhaksana atau akrab disapa coach Justin angkat bicara soal performa Starboy Marselino Ferdinan, yang menjadi sasaran kekecawaan pendukung Timnas Garuda Muda dalam perebutan peringkat ke-3 kontra Irak beberapa waktu lalu.
Marselino arena dinilai bermain egois saat Indonesia kalah 1-2 dari Irak. Dalam laga yang digelar di Stadion Abdullah bin Khalifa, Doha itu, beberapa momen pemain berusia 19 tahun itu terlihat memamerkan skill-nya sendiri.
“Ya Marselino harus lebih grow up lah, harus lebih dewasa dari sisi permainannya. Bermain untuk tim bukan untuk dia sendiri. Itu aja,” kata coach Justin, yang dikutip dari ANTARA, Sabtu (4/5/2024).
Baca Juga: Jadwal Perebutan Tiket Olimpiade Paris 2024 Indonesia Kontra Guinea
Menurutnya, dengan bakat luar biasa yang dimiliki Marselino, seharusnya lebih mampu bermain untuk tim daripada mementingkan egonya sendiri. Terlebih, selama dua tahun sudah dilatih Shin Tae Yong dan merumput bersama KMSK Deinze.
“Lihat dia mulainya dari 17 tahun, harusnya ada progres dong. Beda kalau masuknya 19 tahun, itu bisa gue terima. Dia udah dari 17 tahun, tapi kok gak berkembang,” tegas Justin.
Peluang Indonesia Tembus Olimpiade
Coach Justin menilai peluang Indonesia U23 untuk lolos ke Olimpiade Paris 2024 akan semakin berat apabila Justin Hubner pada laga playoff antar konfederasi melawan Guinea U-23 pada 9 Mei mendatang di Paris.
Dia melanjutkan, tak banyak pemain yang bisa menggantikannya termasuk jika Nathan Tjoe-A-On karena akan menjadi dua bilah mata pisau. Jika digeser menjadi bek maka kestabilan link tengah dan daya gedor Indonesia tidak akan maksimal.