Celahsumbar.com - Praktisi Kesehatan Masyarakat dr. Ngabila Salama membolehkan ibu yang sedang hamil untuk berpuasa selama mematuhi sejumlah persyaratan agar tetap sehat termasuk bayi yang ada di dalam kandungannya.
"Tentunya boleh di usia kehamilan berapa pun, sepanjang tidak muncul gejala yang cukup dominan," kata dr. Ngabila yang juga staf di bidang Teknis Komunikasi Transformasi Kesehatan Kementerian Kesehatan RI, Senin (11/3/2024).
Ia melanjutkan pertumbuhan janin normal juga harus menjadi pertimbangan utama selama menjalankan ibadah puasa. Lalu, kebutuhan gizi ibu hamil juga harus tetap terpenuhi selama puasa, termasuk mineral, vitamin, dan air.
Baca Juga: Niat Salat Tarawih Sendiri dan Berjamaah, Lengkap Bahasa Arab, Latin dan Artinya
"Makan makanan yang seimbang dibantu vitamin dan mineral yang cukup, dan kebutuhan minum lebih banyak 2,5 - 3 liter per hari (10-12 gelas per hari)," ujarnya.
Ia juga menyampaikan konsultasi dengan dokter yang memeriksa adalah kewajiban bagi ibu hamil yang ingin berpuasa.
"Konsultasikan terlebih dahulu kepada bidan atau dokter yang memeriksa," kata dr. Ngabila.
Baca Juga: Link Download Twibbon Ramadhan 2024 dan Cara Pasangnya
Sementara untuk ibu menyusui, dr. Ngabila menganjurkan agar puasa ditunda, khususnya pada ibu yang sedang memberikan ASI eksklusif dari usia bayi 0-6 bulan.