Celahsumbar.com - Sekretaris Jenderal (Sekjen) Partai Gerindra Ahmad Muzani mengungkapkan jika pendamping Prabowo Subianto di Pilpres 2024, adalah sosok yang masih muda dan pengalaman di Pemerintahan.
"Saya cuma mau memberi isyarat kisi-kisi tentang calon wakil presidennya Pak Prabowo hanya dengan pantun, yakni Indonesia negeri yang kaya, penduduknya berjuta-juta, kita ingin Indonesia jaya, Prabowo dan anak muda jawabannya," kata Muzani.
Sebelumnya disebutkan jika cawapres Prabowo sudah mengerucut ke empat nama. Ada Gibran Rakabuming Raka, Erick Thohir dan Yusril Ihza Mahendra. Dua nama terakhir bahkan sudah mengurus SKCK dan surat dari Kejaksaan tidak pernah terlibat pidana.
Baca Juga: SKCK Erick Thohir Sudah Dikeluarkan Polri, Sinyal Cawapres Prabowo Subianto Menguat
Bagaimana Jika Prabowo Memilih Gibran
Pakar politik Dr Panji Suminar menanggapi perihal kabar yang menyatakan, Prabowo akan memilih Gibran sebagai pendampingnya. Jika hal tersebut terjadi, akan ada satu paslon yang diuntungkan untuk meraup suara di Jawa Tengah (Jateng).
Sosok itu adalah Anies Baswedan, dan tetunya Ganjar Pranowo malah merugi. Salah satu gambaran pasti suara Jawa Tengah terpecah antara Ganjar dengan Gibran. Padahal Ganjar itu mengharapkan Jateng.
Lebih lanjut, dia menjelaskan ketika konsentrasi suara di Jawa Tengah terpecah, maka, Anies dapat mencari kesempatan mengambil pecahan suara-suara yang ada di Jawa Tengah tersebut. Termasuk untuk Jawa Timur, sanagat penting bagi Ganjar-Mahfud MD.
"Dua provinsi itu saja pemilihnya sudah sepertiga total pemilih se Indonesia, oleh karena itu Ganjar-Mahfud tentu berusaha memastikan suara di Jateng-Jatim. Tinggal mesin koalisi dan parpol mematikan memenangkan untuk beberapa wilayah luar Jawa sebagai syarat memenangkan pilpres," kata dia.