Celahsumbar.com - Menteri Koordinator Bidang Politik, Hukum, dan Keamanan (Menkopolhukam) Mahfud MD. menegaskan, negara membantu para pengungsi Rohingya demi kemanusiaan.
Ia juga menegaskan, jika Indonesia tidak menandatangani konvensi Perserikatan Bangsa Bangsa (PBB) tentang Pengungsi. Untuk diketahui, Rohingya itu diurus oleh UNHCR, komisi PBB untuk penanganan pengungsi.
"Problem negara kita itu. (Membantu Rohingya), demi kemanusiaan, Indonesia itu menolong terus," kata Mahfud.
Baca Juga: IPW: Polda Metro Jaya Harus Segera Menahan Firli Bahuri, Tak Pandang Bulu
Mahfud menyebutkan, pengungsi Rohingya yang masuk ke Indonesia saat ini sekitar 1.447 jiwa. Angka tersebut akan terus bertambah mengingat gelombang pengungsi tersebut tidak berhenti.
"Indonesia itu turun tangan. Akan tetapi, turun tangan terus-terusan ini kewalahan, orang Aceh sudah menolak, 'di sini kami punya keperluan juga atas tanah dan makanan'. Dikirim ke Riau juga sudah penuh, kemudian ke Medan sudah penuh," kata pria yang juga cawapres itu.
Menko Polhukam Gelar Rapat Koordinasi
Mahfud mengatakan bahwa pihaknya akan mengadakan rapat koordinasi pada hari Selasa (5/12/2023) bersama sejumlah pemangku kepentingan untuk mencari solusi agar pengungsi Rohingya bisa kembali ke negara asalnya melalui PBB.
"Kita rapatkan bagaimana caranya mengembalikan ke negaranya melalui PBB karena ada perwakilannya yang ngurus. Nanti saya akan pimpin rapat," kata dia.