Kepala BKKBN Ungkap 'Toxic People' Penyebab Tingginya Angka Perceraian

- 29 Oktober 2023, 17:10 WIB
Kepala BKKBN Hasto Wardoyo saat menjadi narasumber di Konsolidasi Nasional Badan Kontak Majelis Taklim
Kepala BKKBN Hasto Wardoyo saat menjadi narasumber di Konsolidasi Nasional Badan Kontak Majelis Taklim /BKKBN

Celahsumbar.com - Kepala Badan Kependudukan Keluarga Berencana Nasional (BKKBN) Hasto Wardoyo mengungkapkan tingginya angka perceraian di Indonesia disebabkan oleh orang-orang yang memberikan dampak buruk pada orang lain atau toxic people.

 

"Saat ini angka perceraian tinggi karena banyak keluarga asalnya adalah orang toxic bertemu orang waras, orang waras bertemu orang toxic, atau orang toxic bertemu yang toxic juga, akhirnya berkelahi terus dan terjadilah perceraian," ungkap Hasto dalam keterangan resmi, Minggu (29/10/2023).

Hal tersebut disampaikan Hasto saat menjadi narasumber di acara Konsolidasi Nasional Badan Kontak Majelis Taklim (BKMT) yang digelar di Asrama Haji, Jakarta Timur, pada Jumat, 27 Oktober 2023.

Hasto menyampaikan sejak tahun 2015 angka perceraian meningkat pesat, bahkan pada tahun 2021, jumlahnya mencapai 581 ribu keluarga yang bercerai. Sedangkan jumlah pernikahan di tahun 2021 sebanyak 1,9 juta.

Baca Juga: Mentan Amran Minta Pegawai KPK Berkantor di Kementan: Tidak Boleh Main-Main!

Ia menegaskan untuk mengurangi angka perceraian penting menekannya pendidikan dalam keluarga dengan asah, asih, dan asuh.

"Asah yaitu diajari ilmu agama yg baik, asih yaitu dikasihi dengan sebaik-baiknya, asuh adalah diimunisasi kemudian diberikan perlindungan yang baik," jelasnya.

Halaman:

Editor: Tommy Adi


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x