Celahsumbar.com - Serangan pejuang Hamas di Israel setidaknya menewaskan lebih dari seribu jiwa. Hal itu disampaikan surat kabar Israel Haaretz yang mengutip pernyataan kedutaan Israel di Washington.
Namun, jumlah korban jiwa itu belum dikonfirmasi secara resmi oleh para pejabat di Tel Aviv. Sebelumnya, otorita berwenangan kepolisian mengatakan korban tewas mencapai 900an jiwa dan 2.806 orang terluka.
Puluhan petempur kelompok Palestina Hamas menyusup ke kota-kota Israel dekat Gaza pada Sabtu (7 Oktober 2023) di tengah gempuran roket.
Baca Juga: Puan Maharani Desak Pemerintah Bersikap di Tengah Konflik Palestina dan Israel
Hamas menyatakan serangan itu dilancarkan sebagai reaksi atas serangkaian pelanggaran yang dilakukan Israel di kompleks Masjid Al Aqsa di Yerusalem Timur yang diduduki Israel.
Selain itu, Hamas juga mengungkit soal peningkatan kekerasan oleh kalangan pemukim Israel. Pertempuran pun pecah.
Israel yang merasa terancam tidak tinggal diam. Negara pimpinan Benjamin Netanyahu itu membalas serbuan Hamas itu dengan serentetan serangan udara ke Jalur Gaza serta memblokade wilayah itu, yang ditinggali oleh hampir 2,3 juta orang.
Baca Juga: Cerita Serangan Rudal Israel Hantam RS Indonesia di Jalur Gaza, 198 Warga Palestina Tewas