Rekam Jejak: Presiden Perancis Emmanuel Macron Jilat Ludah Sendiri Soal Video Game

- 20 September 2023, 16:10 WIB
Presiden Prancis, Emmanuel Macron.
Presiden Prancis, Emmanuel Macron. /Reuters/Pascal Rossignol/

Celahsumbar.com - Presiden Prancis Emmanuel Macron telah mengklarifikasi pandangannya terhadap video game setelah sebelumnya menyalahkan budaya video game dalam kerusuhan baru-baru ini.

Sekarang, dalam pernyataan baru di akun X-nya, @EmmanuelMacron, ia mengaku mungkin telah memberikan efek kejut kepada para gamer di seluruh dunia. Kini ia pun menilai game ada peluang bagi Perancis.

"Saya mengungkapkan keprihatinan saya pada akhir Juni karena kode video game telah digunakan oleh pelaku untuk meremehkan kekerasan di jejaring sosial. Kekerasan inilah yang saya kutuk, bukan video game. Video game adalah budaya, hiburan, tontonan!," ungkapnya.

Baca Juga: Call of Duty: Mobile Luncurkan Season 8: ERROR 404, Banyak yang Baru, Cek di Sini Detailnya

ilustrasi video game
ilustrasi video game

Macron kemudian memuji "praktik kompetitif" esports, keramahan dan komunitas game, dan mencatat bahwa video game adalah "bagian integral dari Prancis" sebelum menyebut Assassin's Creed dan Dofus sebagai contoh utama.

"Video game menawarkan peluang kerja dan masa depan, menciptakan para juara, namun juga para insinyur, pengembang, perancang, dan pencipta. Sektor ini menginspirasi, membuat orang bermimpi, membuat mereka berkembang!" kata Macron.

“Mereka adalah tempat untuk eksperimen artistik, ruang belajar yang menarik, memadukan semua seni. Bermain berarti mendengarkan musik, membenamkan diri dalam cerita, merasakan emosi, melakukan perjalanan melintasi waktu. Menjelajahi alam semesta visual yang menulis babak baru dalam sejarah seni," terangnya.

Halaman:

Editor: Widji Ananta


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah