Celahsumbar.com - Kota Padang Sumbar dihebohkan dengan penampakan baliho pasangan Capres-Cawapres Prabowo Subianto dan Gibran Rakabuming Raka. Disebutkan, desain baliho tersebut tidak persisi, terutama pada sosok Gibran.
Yap, video itu beredar di media sosial setelah diunggah oleh akun TikTok @affandialxo yang kemudian viral. Baliho itu berada di di pertigaan Jalan Ahmad Yani dan Jalan Jenderal Sudirman, Padang.
Video tersebut lantas mendapatkan respons dari warganet. Banyak yang menilai jika desain baliho yang juga memamerkan wajah Andre Rosiade, ketua DPD Partai Gerindra itu, adalah desain lama.
Baca Juga: Gerindra: Putusan MKMK Soal Prabowo-Gibran Tidak Perlu Dikhawatirkan
Desain lama yang dimaksud adalah saat Pilpres 2019 lalu ketika Prabowo berpasangan dengan Sandiaga Uno. Jadi, tampak, sosok Gibran yang ada di baliho itu adalah menggunakan badan dari Sandiaga.
"Jahat sekali desainer-nya sumpah. Foto pak Sandiaga diganti cuk, diganti kepalanya doang," kata pengambilan video sambil tertawa. Di akhir video juga ditampilkan foto ketika Prabowo-Sandi bersanding," kata perekam.
Pernyataan Gibran Sudah Kehilangan Keanggotaan di PDIP
Terkait dengan pernyataan Ketua Bidang Kehormatan DPP PDIP Komarudin Watubun yang mengatakan bahwa secara de facto status Gibran Rakabuming Raka di PDIP sudah berakhir, Gibran mengakui pernyataan tersebut.
"Ya itu kalau Pak Komar sudah ber-statement seperti itu ya udah. Saya ngikut aja kalau Pak Komarudin sudah ber-statement seperti itu," tegasnya.
Baca Juga: Gibran Ikut Pilpres, Adian Napitupulu Singgung Jokowi: Keadilan akan Mencari Jalannya Sendiri
Lalu menanggapi pernyataan Ketua PDIP Kota Surakarta FX Hadi Rudyatmo yang menyarankan Gibran untuk mundur dan mengembalikan KTA, ia pun berjanji akan secepatnya menemui FX Rudy. "Oo..begitu ya. Ya nanti saya temui Pak Rudy ya," katanya.
Pasangan Prabowo dan Gibran resmi mendaftarkan diri ke KPU sebagai peserta Pilpres 2024 mendatang. Keduanya juga sudah menjalankan tes kesehatan di RSPAD Gatot Subroto sebagai tahapan selanjutnya.
Prabowo memilih Gibran sebagai pendampingnya, di saat banyak nama-nama besar lainnya yang dijagokan. Salah satunya adalah Menteri BUMN Erick Thohir yang dari awal menjadi pilihan utama PAN. Prabowo-Gibran diusung PAN, Golkar, Demokrat, PBB, Gelora, yang tergabung di dalam Koalisi Indonesia Merdeka (KIM).***