Network
Celahsumbar.com - Kejaksaan Tinggi Sumatera Barat (Sumbar) mengklarifikasi perihal kepergian Asnawi bersama (Kepala Kejaksaan Tinggi) dengan Gubernur Sumbar Mahyeldi ke Arab Saudi.
Asisten Intelijen Kejati Sumbar Mustaqpirin mengatakan bahwa kepergian pimpinan tersebut tidak sendiri, melainkan bersama unsur Forum Komunikasi Pemimpinan Daerah (Forkompida) provinsi Sumbar.
"Jadi kepergian (ke Arab Saudi) itu bukan untuk perjalanan yang sifatnya pribadi, melainkan untuk kepentingan dinas atas undangan dari Gubernur," katanya di Padang, Minggu (31/3/2024).
Baca Juga: Kejati Sumbar Geledah Kantor Gubernur, Cari Bukti Dugaan Korupsi Dinas Pendidikan
Ia mengatakan Asnawi pergi bersama rombongan setelah menerima undangan dari Pemprov Sumbar yang telah diterima sejak 20 Maret 2024, Asnawi pergi sebagai unsur dari Forkompida.
Sebelumnya, foto kepergian Asnawi bersama rombongan Gubernur Mahyeldi ke Arab Saudi menjadi sorotan publik karena saat ini Kejati tengah menangani perkara dugaan korupsi pada Dinas Pendidikan provinsi.
Keberangkatan itu kemudian dikait-kaitkan dengan penanganan perkara dugaan korupsi pada dinas pendidikan yang sedang dalam penyidikan Kejati setempat.
Baca Juga: PROFIL MAHYELDI, Gubernur Sumbar yang Berseteru dengan Bupati Solok Epyardi Asda
Dikaitkan dengan Penangan Korupsi Dinas Pendidikan
