Ini Kata Presiden Jokowi Soal Pengusaha Dalam Negeri Mau Join Pembangunan IKN

- 20 November 2023, 12:00 WIB
Presiden Joko Widodo mengencangkan baut saat pemasangan bilah pertama Garuda di Kantor Presiden, Ibu Kota Nusantara (IKN), Penajam Paser Utara, Kalimantan Timur, Jumat (22/9/2023). Presiden Jokowi menyebut progres pembangunan Kantor Presiden sudah mencapai 38 persen. ANTARA FOTO/Sigid Kurniawan/foc.
Presiden Joko Widodo mengencangkan baut saat pemasangan bilah pertama Garuda di Kantor Presiden, Ibu Kota Nusantara (IKN), Penajam Paser Utara, Kalimantan Timur, Jumat (22/9/2023). Presiden Jokowi menyebut progres pembangunan Kantor Presiden sudah mencapai 38 persen. ANTARA FOTO/Sigid Kurniawan/foc. /SIGID KURNIAWAN/ANTARA FOTO

Celahsumbar.com - Presiden RI Joko Widodo (Jokowi) mengatakan pemerintah masih mendahulukan minat investor dalam negeri di tengah pengajuan 300 surat minat investasi atau letter of intent (LoI) dari pengusaha asing untuk megaproyek Ibu Kota Negara (IKN) Nusantara

"Di semua negara, kita menyampaikan progres IKN, investasi apa yang terbuka dan banyak yang berminat. Tetapi kan sampai sekarang sudah lebih dari 300 LoI yang sudah ditandatangani," kata Presiden Jokowi usai melepas bantuan tahap kedua kemanusiaan untuk Palestina di Pangkalan TNI AU Halim Perdanakusuma, Jakarta, Senin (20/11/2023).

"Saya kira sampai saat ini yang riil untuk memulai memang belum, tapi dengan tumpukan LOI sebesar itu masa satu saja ndak," katanya.

Baca Juga: Menteri PUPR Sebut Pembangunan IKN Pakai Material dan Desain Ramah Lingkungan

Presiden Jokowi mengatakan hingga saat ini pemerintah masih memprioritaskan minat kalangan investor dalam negeri di pembangunan IKN. "Saya kira akan banyak, hanya kita dahulukan dulu investor dari dalam negeri terlebih dahulu," katanya.

Sebelumnya Jokowi mengungkapkan pemerintah telah menyiapkan sejumlah fasilitas dan insentif kepada Aparatur Sipil Negara(ASN) yang akan pindah ke Ibu Kota Nusantara (IKN), yaitu rumah dinas hingga tunjangan.

"Sudah disiapkan insentif. Kalau enggak ada ini, alot pasti. Tapi kalau ada insentif kan beda. Rumah dinas, juga ada rumah tapak maupun apartemen. Biaya pindah juga diberikan suami istri plus anak. Ada tunjangan kemahalan dan fasilitas-fasilitas lainnya," kata Jokowi saat membuka Rakernas KORPRI 2023 di Jakarta, Selasa (3 Oktober 2023).

Baca Juga: Presiden Jokowi ke Saykoji Soal Lagu Rap Perjalanan ke IKN: Terima Kasih

Halaman:

Editor: Rizki Adidji


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah