Celahsumbar.com - Timnas Indonesia harus mengakui keunggulan Jepang dalam laga terakhir penyisihan grup D Piala Asia 2023 Qatar dengan skor 1-3. Namun ada yang menarik perhatian Wakil Ketua Umum PSSI Zainudin Amali bingung.
Ia mengaku bingung dengan keputusan Pelatih Shin Tae-yong yang memainkan Elkan Baggott sebagai penyerang. Elkan yang biasanya berposisi sebagai bek tengah, dimasukkan oleh Pelatih Shin pada menit ke-73 untuk menggantikan Egy Maulana Vikry.
“Saya tidak tahu apa strateginya STY sampai mendorong Baggott ke depan, padahal dia belum pernah dalam posisi itu dan dia kelihatan seperti apa ya. Saya tidak tahu padahal itu kan masih ada beberapa pemain depan kita,” kata Zainudin.
Baca Juga: Erick Thohir Sebut Masa Depan Kontrak STY Tergantung Piala Asia 2023
Dalam daftar pemain yang diumumkan, timnas memang masih memiliki dua penyerang yakni Hokky Caraka dan Dendy Sulistyawan. Sampai peluit panjang pertandingan kontra Jepang berbunyi, kedua penyerang itu tidak dimainkan.
Meski bingung dengan keputusan Pelatih Shin, Zainudin memilih untuk percaya bahwa apa yang diramu oleh arsitek tim asal Korea Selatan itu memang untuk kebaikan tim.
“Cuma kan kita gak tahu apa yang ada di pikiran pelatih. Ya kita percaya saja kepada apa yang diputuskan pelatih. Tapi secara keseluruhan sih anak-anak sudah menunjukkan perlawanan yang luar biasa. Cuma memang dikagetkan oleh gol yang sangat cepat. Jadi saya kira itu juga secara mental berpengaruh. Sudah dari awal kemasukan duluan,” tambah sosok yang juga mantan Menteri Pemuda dan Olahraga itu.
Baca Juga: Pratama Arhan Jadi Kesayangan STY di Piala Asia 2023, Ini Janjinya ke Timnas Indonesia