Network
Celahsumbar.com - Ketua Komisi Pemilihan Umum (KPU) RI Hasyim Asy'ari menegaskan, debat capres dan cawapres akan dilakukan penuh oleh masing-masing calon yang ada sesuai waktu debatnya.
Namun demikian, lanjut Hasyim, KPU mempersilakan setiap pasangan calon (paslon) untuk berdiskusi terlebih dahulu sebelum berbicara dalam debat.
"Soal beliau berdiskusi atau tidak kan urusan capres-cawapres; yang bicara saat debat capres, ya, capres yang bicara. Saat debat cawapres, yang bicara itu, ya, cawapres," kata Hasyim dalam konferensi pers usai rapat koordinasi dengan tim kampanye tiga pasangan calon peserta Pilpres 2024.
Baca Juga: KPU Tetapkan Tema Debat Capres dan Cawapres di Pilpres 2024
Hasyim menjelaskan debat pertama, ketiga, dan kelima merupakan debat capres; sedangkan debat kedua dan keempat ialah debat antarcawapres. Kapasitas berbicara sesuai tupoksi.
"Tetapi, intinya, yang bicara boleh dikatakan sepenuhnya kalau debat capres, ya, sepenuhnya capres. Kalau cawapres, sepenuhnya cawapres. Namanya didampingi, ya, di sebelahnya kan," tegasnya.
Hasyim mengatakan dalam setiap pelaksanaan debat capres-cawapres nanti, semua paslon akan saling mendampingi. akan tetapi, bagaimana teknis pelaksanaannya belum bisa diungkapkan saat ini lantaran masih butuh finalisasi.
