Celahsumbar.com - Polda Sumatera Barat (Sumbar) mengungkapkan kesiagaan personel dalam Operasi Mantap Brata Singgalang untuk mengawal Pemilu 2024. Setidaknya, 8.000 personel akan siap bertugas.
"Personel yang dikerahkan adalah gabungan dari Polda Sumbar beserta jajaran Kepolisian Resor sekitar delapan ribu orang, jumlah tersebut merupakan dua per tiga kekuatan," kata Kepala Polda Sumbar Irjen Pol Suharyono, Selasa (17/10/2023).
Ia menegaskan, pengawalan terhadap Pemilu 2024 sudah akan dilakukan sejak tahapan 19 Oktober 2023 hingga 20 Oktober 2024. Suharyono berharap, semua tahapan dapat berjalan aman dan kondusif.
Baca Juga: Deretan Fakta Operasi Mantap Brata 2023-2024 untuk Pengamanan Pemilu Tahun Depan
Menurut Suharyono, aman yang dimaksud harus memenuhi empat aspek yakni Security, Surety, Safety, dan Peace. Security yaitu perasaan bebas dari gangguan fisik dan psikis, Surety yaitu perasaan bebas dari kekhawatiran, Safety yaitu perasaan terlindung dari segala bahaya, dan Peace yaitu perasaan damai lahiriah dan batiniah.
"Empat hal itulah yang berusaha kami wujudkan dalam mengawal pelaksanaan Pemilu 2024 mendatang di wilayah Sumbar," jelasnya.
Polda Sumbar sejauh ini telah melakukan sejumlah diskusi dengan TNI, Pemerintah provinsi, instansi terkait lain demi mematangkan persiapan serta mengantisipasi berbagai gangguan. Tentunya, dengan bantuan seluruh elemen masyarakat.