King Maker Turun Gunung, Opsi Poros Baru Demokrat, PKS dan PPP! Presidential Threshold, Aman?

- 2 September 2023, 06:40 WIB
Dikabarkan Mengidap Kanker Prostat, SBY Akan Berobat ke Luar Negeri
Dikabarkan Mengidap Kanker Prostat, SBY Akan Berobat ke Luar Negeri /Twitter @SBYudhoyono/

Celahsumbar.com - Ketua Majelis Tinggi Partai Demokrat Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) mengungkap ada tawaran membentuk koalisi baru bersama PKS, dan PPP untuk maju Pemilihan Presiden (Pilpres) 2024.

SBY menegaskan, tawaran itu disampaikan oleh seorang menteri aktif di Kabinet Indonesia Maju pimpinan Presiden RI Joko Widodo dan Wakil Presiden Ma’ruf Amin. Namun, ia tidak menyebutkan namanya.

"Kita juga tahu seorang menteri, sekarang ini, menteri masih aktif dari kabinet kerja pimpinan Presiden Jokowi, secara intensif melakukan lobi, termasuk kepada Partai Demokrat dengan menawarkan mengajak membentuk koalisi yang baru, koalisi Demokrat, PKS, dan PPP," kata SBY saat memberi arahan dalam Sidang Majelis Tinggi Partai (MTP) Demokrat di kediaman pribadinya, Puri Cikeas, Bogor, Jawa Barat, Jumat (1/9/2023).

Baca Juga: Sah! Partai Demokrat Resmi Cabut Dukungan untuk Anies Baswedan dan Keluar dari Koalisi Perubahan

Mantan Presiden RI itu juga mengatakan, inisiatif sang menteri dilakukan tanpa sepengetahuan Presiden Joko Widodo (Jokowi) yang sering diberi kode 'Pak Lurah'.

"Yang bersangkutan mengatakan yang disampaikan itu, inisiatif ini sudah sepengetahuan Pak Lurah. Kata-kata sang menteri, bukan kata-kata saya," jelasnya.

Sesuai UU No 7 Tahun 2017, berikut bunyi Pasal 222: Pasangan Calon diusulkan oleh Partai Politik atau Gabungan Partai Politik Peserta Pemilu yang memenuhi persyaratan perolehan kursi paling sedikit 20% dari jumlah kursi DPR atau memperoleh 25% dari suara sah secara nasional pada Pemilu anggota DPR sebelumnya.

Baca Juga: SBY Sebut Demokrat Dibebaskan dari Dosa Tak Jadi Usung Anies Baswedan, Kita Ditolong Allah SWT

Halaman:

Editor: Rizki Adidji


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x