Yasonna Laoly Soal Kasus Vina Cirebon: Ada yang Jalani Hukuman Bukan Pelaku

- 14 Juni 2024, 16:00 WIB
Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia, Yasonna Laoly
Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia, Yasonna Laoly /Instragram/@yasonna.laoly

Celahsumbar.com - Menteri Hukum dan HAM Yassona Laoly meminta Polri untuk segera menuntaskan kasus pembunuhan Vina Cirebon yang menjadi pembicaraan nasional lantaran penanganan yang janggal.

"Kita minta kepolisian menuntaskan ini dengan baik. Karena ini sudah bukan hanya (perbincangan publik) di Jawa, tapi di seluruh Indonesia," tegasnya di Sulawesi Selatan, Jumat (14/6/2024).

"Ada kecurigaan-kecurigaan dan itu harus dibuktikan. Bahwa yang ada sekarang yang menjalani hukuman bukan orang yang seharusnya pelaku."

Baca Juga: Pegi Perong Dicap Otak Pembunuhan Vina Cirebon, Propam Polri Didesak ISESS Lakukan Audit

Oleh karena itu, pihaknya berharap agar kepolisian bisa segera menyelesaikan kasus ini agar tidak menjadi preseden buruk bagi institusi Polri, apalagi memenjarakan orang yang tidak bersalah.

"Dalam hal ini, kita berharap Polri dapat menuntaskan dengan baik, sehingga jelas siapa sebetulnya pelakunya dan membawanya ke peradilan dan mendapat hukuman yang setimpal," kata Yassona menegaskan.

Usut Kasus Vina Cirebon, Polda Jabar Periksa 68 Saksi, Ada yang Jalani Tes Psikologi Forensik
Usut Kasus Vina Cirebon, Polda Jabar Periksa 68 Saksi, Ada yang Jalani Tes Psikologi Forensik ANTARA FOTO/ Raisan Al Farisi, Istimewa

Sebelumnya, Komisi Kepolisian Nasional (Kompolnas) juga merespons dan merekomendasikan agar Polri melakukan audit investigasi terhadap proses penyidikan kasus pembunuhan Vina dan Muhammad Rizky atau Eky di Cirebon.

"Terkait penanganan kasus ini, Kompolnas selain mengawasi, juga supervisi ke Polda Jawa Barat, termasuk di antaranya melakukan klarifikasi dan kunjungan kerja, serta merekomendasikan audit investigasi kepada proses lidik sidik kasus ini," kata Anggota Kompolnas dari unsur masyarakat Poengky Indarti di Jakarta.

Halaman:

Editor: Widji Ananta


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah