Celahsumbar.com - Pengembangan moda transportasi publik di Sumatera Barat masih dianggap titik lemah dalam penguatan sektor pariwisata. Hal itu diungkapkan langsung sang Gubernur Mahyeldi.
Tak hanya untuk meingkatkan arus masuk barang dan orang, moda transportasi yang nyaman dan teratur juga dapat mengurai kemacetan di titik-titik tertentu.
"Pengembangan dan konektifitas moda transportasi Sumbar perlu kita pikirkan bersama, selain untuk penunjang pariwisata juga merupakan solusi untuk kemacetan di Sumbar," ungkapnya.
Baca Juga: Bagnaia dan Ducati Siap Balapan Kandang! Posisi Juara Bertahan Diintai Teman Senegara
Politisi Partai Keadilan Sejahtera (PKS) itu, sektor transportasi kereta api adalah salah satu yang sangat mungkin dilakukan. Seperti jalur dari Padang-Bukittinggi.
"Reaktivasi jalur kereta api, bisa menjadi solusi untuk menekan angka kemacetan dan mempersingkat waktu tempuh untuk jalur padat seperti rute Padang-Bukittinggi sehingga wisatawan yang datang menjadi lebih nyaman," papar Mahyeldi.
Ia mengatakan selain rute Padang - Bukittinggi ada beberapa jalur di Sumbar yang telah memiliki infrastruktur KA seperti Lintas Naras - Sungai Limau.